Benih Radikalisme di Kampus Negeri

Benih-Benih radikalisme sudah lama ada di Sekolah Negeri maupun Kampus Negeri. mereka menyebarkan pemahamannya lewat mentoring dan Kajian-Kajian Kampus KAMMI (Kesatuan Mahasiswa Muslim Indonesia) disinyalir berperan juga menyukseskan tumbuhnya benih-benih Radikalisme. Beberpa teman saya Mahasiswa yang mengikuti organisasi ini cara berpikirnya sudah berbeda dengan orang pada umumnya. Mereka lebih cenderung membela gerakan-garakan Islam Radikal Kemudian … Lanjutkan membaca Benih Radikalisme di Kampus Negeri

Tentang Lagu dan Sastra Dalam Genggam Pasar

Lagu Desiran dari setiap nada yang mengalir, mengubah suara menjadi kesan yang begitu lembut masuk ke dalam rongga hati. Membuat para pendengar menjadi ter-ekstasi seakan dunia baru sedang tampil di depannya. Pelangi-pelangi hinggap pada daun fikir melalui telinga. Sayangnya lagu itu menjadi nada-nada yang sendu tatkala ia hanya menjadi pesan yang mengikis pada ketajaman pemuda. … Lanjutkan membaca Tentang Lagu dan Sastra Dalam Genggam Pasar

MENATA HATI MENATA FIKIR

Frame Berpikir Tandanya jika sudah tidak bisa menerima nasihat lagi, bagai padi yang semakin merunduk keatas. Semakin kopong maka semakin berdiri tegak tanpa mau merundukan diri. Kalau kita sudah berada pada posisi yang seperti itu. Cepat-cepatlah berbenah diri. Evaluasi diri lebih penting daripada mengevaluasi orang lain. Jangan-jangan kitalah penyebab keruwetan sebab kita sudah tidak mau … Lanjutkan membaca MENATA HATI MENATA FIKIR

Pilih Yang Benar, Jangan Sampai Salah

Suatu ketika ada sebuah pertanyaan. “Islam itu memang harus bersatu ya?”, dengan polosnya saya menjawab. “Ya harus bersatu”. Tetapi setelah beberapa saat kemudian saya baru menyadari kalau islam itu memang bersatu pada zaman Rosulullah masih hidup, dan setelah itu islam akan terpecah belah menjadi 73 golongan yang dan hanya satu yang akan masuk surga. ini … Lanjutkan membaca Pilih Yang Benar, Jangan Sampai Salah

APA KARENA KURANGNYA MEMBACA

Membaca bukan sekadar melafalkan sebuah kata saja, membaca adalah memahami dari setiap kata yang tersusun, sedang memahami bukanlah sesuatu yang bisa kita anggap remeh. Setiap orang mempunyai pemahaman yang berbeda, bahkan ketika ada kata yang sama terkadang ada beberapa makna yang bisa disimpulkan secara berbeda. Disinilah peran pemahaman, ia adalah sesuatu yang sangat luas karena … Lanjutkan membaca APA KARENA KURANGNYA MEMBACA